Imunisasi jadi bahasan yang menggemparkan sehabis terdapatnya sebagian orangtua yang mengaku anaknya malah sakit (demam dan juga seluruh berbagai) sehabis di imunisasi.
perihal ini jadi viral di media sosial. sampai terdapat sesuatu informasi yang muat kalau imunisasi tujuan awal mulanya cuma suatu bisnis.
dari bermacam sumber
berikut informasi yang menghebohkan warga tersebut.
perihal ini jadi viral di media sosial. sampai terdapat sesuatu informasi yang muat kalau imunisasi tujuan awal mulanya cuma suatu bisnis.
dari bermacam sumber
berikut informasi yang menghebohkan warga tersebut.
VIDEO: https://www.youtube.com/watch?v=SzApn03Osnk
mengerti kah kamu dengan imunisasi? ? ?
seseorang dokter di suatu kota kecil di jawa barat sebagian tahun yang kemudian mengatakan dalam suatu forum: “tiga anak aku satupun tidak terdapat yang diimunisasi. dan juga mereka seluruh baik - baik aja! ” statment si dokter sontak membikin seluruh orang yang tengah bersamanya kaget. sebagian mengernyitkan kening. sebagian lain nampak sudah ketahui dari bermacam rujukan paling utama internet. sebagian lain seketika aja jadi waspadai.
dalam sebagian tahun baru - baru ini, imunisasi jadi suatu atensi besar untuk keluarga muda yang melek media dan juga teknologi.
bila kita merunut sejarah vaksin modern yang dicoba oleh flexner brothers, kita mampu menciptakan kalau aktivitas mereka dalam riset tentang vaksinasi pada manusia didanai oleh keluarga rockefeller. rockefeller seorang diri merupakan salah satu keluarga yahudi yang amat mempengaruhi di dunia, dan juga mereka merupakan penggalan dari zionisme internasional.
dan juga realitasnya, mereka merupakan pendiri World Health Organization dan juga lembaga strategis yang lain : the un’s World Health Organization was established by the rockefeller family’s foundation in 1948 the year after the same rockefeller cohort established the cia. two years later the rockefeller foundation established the u. s. government’s national science foundation, the national institute of health (nih) , and earlier, the nation’s public health service (phs). (dokter. leonard horowitz dalam “who issues h1n1 swine flu propaganda”).
dilihat dari latar balik World Health Organization, jelas kalau vaksinasi modern (ataupun kita menyebutnya imunisasi) merupakan salah satu campur tangan (baca : konspirasi) zionisme dengan tujuan buat memahami dan juga memperbudak segala dunia dalam “new world order” mereka.
apa kata para ilmuwan tentang vaksinasi?
“satu - satunya vaksin yang nyaman merupakan vaksin yang tidak sempat dipakai. ” (dokter. james r. shannon, mantan direktur institusi kesehatan nasional amerika).
“vaksin menipu badan biar tidak lagi memunculkan respon radang. sampai - sampai vaksin mengganti guna penangkalan sistem imun. ” (dokter. richard moskowitz, harvard university).
“kanker pada dasarnya tidak diketahui saat sebelum kewajiban vaksinasi cacar mulai diperkenalkan. aku telah mengalami 200 permasalahan kanker, dan juga tidak seseorang juga dari mereka yang terserang kanker tidak memperoleh vaksinasi sebelumnya. ” (dokter. w. b. clarke, periset kanker inggris).
“ketika vaksin dinyatakan nyaman, keamanannya merupakan sebutan relatif yang tidak mampu dimaksud secara universal. ” (dokter. harris coulter, ahli vaksin internasional)
“kasus polio bertambah secara kilat semenjak vaksin dijalankan. pada tahun 1957 - 1958 kenaikan sebesar 50 persen , dan juga tahun 1958 - 1959 kenaikan jadi 80 persen. ” (dokter. bernard greenberg, dalam persidangan kongres as tahun 1962).
“sebelum vaksinasi besar besaran 50 tahun yang kemudian, di negeri itu (amerika) tidak ada wabah kanker, penyakit autoimun, dan juga permasalahan autisme. ” (neil z. miller, periset vaksin internasional).
“vaksin bertanggung jawab terhadap kenaikan jumlah kanak - kanak dan juga orang berusia yang hadapi kendala sistem imun dan juga ketentuan, hiperaktif, kelemahan energi ingat, asma, sindrom keletihan kronis, lupus, artritis reumatiod, sklerosis multiple, dan juga terlebih lagi epilepsi. terlebih lagi aids yang tidak sempat diketahui 2 dekade kemudian, jadi wabah di segala dunia dikala ini. ” (barbara loe fisher, presiden pusat data vaksin nasional amerika).
“tak masuk ide memikirkan kalau kamu dapat menyuntikkan nanah ke dalam badan anak kecil dan juga dengan proses tertentu hendak tingkatkan kesehatan. badan memiliki trik pertahanan tertentu yang bergantung pada vitalitas dikala itu. bila dalam keadaan bugat, badan hendak sanggup melawan seluruh peradangan, dan juga bila kondisinya lagi menyusut, tidak hendak sanggup. dan juga kamu tidak mampu mengganti kebugaran badan jadi lebih baik dengan memasukkan toksin whatever pula ke dalamnya. ” (dokter. william hay, dalam novel “immunisation: the reality behind the myth”).
dan juga masih banyak lagi komentar ilmuwan yang yang lain. dan juga nyatanya dalilnya di jerman para praktisi kedokteran, mulai dokter sampai perawat, menolak terdapatnya imunisasi campak. penolakan itu diterbitkan dalam “journal of the american medical association” (20 februari 1981) yang berisi suatu informasi dengan judul “rubella vaccine in suspectible hospital employees, poor physician participation”.
dalam informasi itu disebutkan kalau jumlah partisipan terendah dalam imunisasi campak terjalin di golongan praktisi kedokteran di jerman. perihal ini terjalin pada para ahli obstetrik, dan juga kandungan terendah lain terjalin pada para ahli pediatrik. kurang lebih 90 persen ahli obstetrik dan juga 66 persen parak pediatrik menolak suntikan vaksin rubella.
begitu isi informasi tersebut, kemudian jadi viral dan juga menemukan respon pro dan kontra dari bermacam pihak, baik warga awam ataupun para kedokteran.
baca pula: imunisasi campak dan juga rubella (mr) sebabkan kelumpuhan, ikuti asumsi dokter ini
sesungguhnya apa sih makna dari imuninasi itu?
bagi wikipedia berikut,
bahwa vaksin seorang diri apa?
bagi kamus besar bahasa indonesia. vaksin menggambarkan bibit penyakit yang sudah dilemahkan.
sampai dikala ini perihal tersebut masih jadi perdebatan. benar benar asal vaksinasi merupakan virus ataupun bibit penyakit, namun sudah dilemahkan dan juga diklaim para ilmuan virus tersebut dapat menaikkan imunitas terhadap penyakit.
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
niken dikabarkan sakit yang menimbulkan kelumpuhan sehabis menerima imunisasi rubella (mr) , benarkah penyebabnya karna vaksin?
semenjak kemarin, 12 agustus 2017, santer laporan soal anak lumpuh sehabis imunisasi campak dan juga rubella (mr). dalam berita yang ditayangkan oleh cnn indonesia, seseorang siswi smp di demak, jawa tengah, jatuh sakit sehabis diimunisasi campak dan juga rubella di sekolahnya.
siswi kelas i smp tersebut sudah satu minggu dirawat di rumah sakit karna tidak dapat jalur.
yuli suryaningsih, bunda kandung niken menarangkan putrinya menemukan imunisasi pada hari rabu, 2 agustus 2017. niken dikasih suntikan berbarengan ratusan siswa - siswi smpn 4 oleh regu dari dinas kesehatan demak.
bagi yuli, pasca imunisasi putrinya jadi kesusahan tidur karna sakit di penggalan pinggang sampai kaki. kondisinya setelah itu terus memburuk sampai kesimpulannya niken wajib menempuh rawat inap di rumah sakit nu demak.
" saat sebelum di imunisasi cocok berangkat sekolah hari itu sehat, tetapi sehabis imunisasi katanya dia pusing dan juga lemas sampai - sampai wajib dirawat di uks, " ucap yuli.
asumsi dokter
kepala pokja peristiwa ikutan pasca imunisasi (kipi) kabupaten demak, dokter rini spa tidak membantah terdapatnya siswi yang dirawat di rumah sakit sehabis imunisasi.
baca pula : " yang menakutkan itu bukan kanker, namun penyembuhannya " makoto kondo tentang kanker
tetapi, dia membantah kalau lumpuh yang dirasakan niken sehabis imunisasi mr merupakan dampak dari vaksin itu seorang diri.
" butuh diuruskan, sakitnya niken bukan karna imunisasi, kami sudah melaksanakan pengecekan dan juga hasilnya sakitnya karna aspek lain yang kebetulan timbul sehabis imunisasi, " cerah rini serupa dilansir oleh tribunnews. com.
dokter rini pula menarangkan benar terdapat peristiwa sampingan pasca imunisasi mr, mulai dari tubuh panas sampai kulit memerah, tetapi lumpuh tidaklah salahsatunya.
peristiwa ikutan pasca imunisasi (kipi) mr
vaksin mr sudah dinyatakan amat nyaman. dalam kabar diprediksi kipi dalam penyelenggaran imunisasi campak tahun 2016, tercatat dari 17, 133, 271 vaksin yang sudah dikasih, cuma terdapat 17 kabar anak sakit setelahnya.
itupun seluruh hasilnya melaporkan koinsiden, ataupun sakit yang terjalin cuma kebetulan sehabis imunisasi, dan juga ditemui pemicu asli penyakit yang dialami.
tetapi, buat mewaspadai kontraindikasinya, anak ataupun orang berusia yang hadapi permasalahan kesehatan ini tidak diperbolehkan menerima vaksin mr :
pribadi orang yang lagi dalam pengobatan kortikosteroid, imunosupresan dan juga radioterapi
bunda berbadan dua (perempuan yang berencana berbadan dua amat dianjurkan buat imunisasi mr)
leukemia, anemia berat dan juga kelainan darah lainnya
kelainan guna ginjal berat
decompensatio cordis
sehabis pemberian gamma globulin ataupun transfusi darah
riwayat alergi terhadap komponen vaksin (neomicyn)
tidak hanya itu, pemberian vaksin mr wajib ditunda bila penderita lagi hadapi demam, batuk - pilek, ataupun diare.
respon lokal yang mampu terjalin pasca imunisasi merupakan:
perih di posisi suntikan
bengkak di posisi suntikan
merah di posisi suntikan
respon sistemik:
demam (hari ke 5 dan juga 6 pasca imunisasi) sepanjang 5 hari (beri obat penurun panas dikala demam melebihi 38 derajat)
malaise (lemas dan juga terasa tidak bugat)
kulit bercak - bercak merah (hari ke 7 – 10 pasca imunisasi) sepanjang 2 – 4 hari
buat mengatasi reaksi - reaksi di atas, anak diwajibkan minum sesering bisa jadi dan juga menggunakan pakaian tipis. bila mencuat bercak - bercak merah, lekas mandi dan juga taburkan bedak.
jadi parents, tidak butuh takut lagi ya. jangan ragu buat membagikan vaksinasi pada buah hati kita. karna khasiatnya hendak jauh lebih besar dibanding respon yang dirasakan pasca imunisasi.
membagikan vaksin mr pada anak berarti kamu telah ikut melindungi kanak - kanak lain, pula para bunda berbadan dua dan juga janinnya yang amat rentan jadi korban virus campak dan juga rubella.
sebarkan informasi ini dan juga ayo proteksi generasi penerus kita!
( sumber: http:// www. wajibbaca. com/2017/08/bisnis-vaksin-benarkah-yang-disuntikkan. html )
( sumber: http:// www. wajibbaca. com/2017/08/imunisasi-campak-dan-rubella-mr. html )
mengerti kah kamu dengan imunisasi? ? ?
seseorang dokter di suatu kota kecil di jawa barat sebagian tahun yang kemudian mengatakan dalam suatu forum: “tiga anak aku satupun tidak terdapat yang diimunisasi. dan juga mereka seluruh baik - baik aja! ” statment si dokter sontak membikin seluruh orang yang tengah bersamanya kaget. sebagian mengernyitkan kening. sebagian lain nampak sudah ketahui dari bermacam rujukan paling utama internet. sebagian lain seketika aja jadi waspadai.
dalam sebagian tahun baru - baru ini, imunisasi jadi suatu atensi besar untuk keluarga muda yang melek media dan juga teknologi.
bila kita merunut sejarah vaksin modern yang dicoba oleh flexner brothers, kita mampu menciptakan kalau aktivitas mereka dalam riset tentang vaksinasi pada manusia didanai oleh keluarga rockefeller. rockefeller seorang diri merupakan salah satu keluarga yahudi yang amat mempengaruhi di dunia, dan juga mereka merupakan penggalan dari zionisme internasional.
dan juga realitasnya, mereka merupakan pendiri World Health Organization dan juga lembaga strategis yang lain : the un’s World Health Organization was established by the rockefeller family’s foundation in 1948 the year after the same rockefeller cohort established the cia. two years later the rockefeller foundation established the u. s. government’s national science foundation, the national institute of health (nih) , and earlier, the nation’s public health service (phs). (dokter. leonard horowitz dalam “who issues h1n1 swine flu propaganda”).
dilihat dari latar balik World Health Organization, jelas kalau vaksinasi modern (ataupun kita menyebutnya imunisasi) merupakan salah satu campur tangan (baca : konspirasi) zionisme dengan tujuan buat memahami dan juga memperbudak segala dunia dalam “new world order” mereka.
apa kata para ilmuwan tentang vaksinasi?
“satu - satunya vaksin yang nyaman merupakan vaksin yang tidak sempat dipakai. ” (dokter. james r. shannon, mantan direktur institusi kesehatan nasional amerika).
“vaksin menipu badan biar tidak lagi memunculkan respon radang. sampai - sampai vaksin mengganti guna penangkalan sistem imun. ” (dokter. richard moskowitz, harvard university).
“kanker pada dasarnya tidak diketahui saat sebelum kewajiban vaksinasi cacar mulai diperkenalkan. aku telah mengalami 200 permasalahan kanker, dan juga tidak seseorang juga dari mereka yang terserang kanker tidak memperoleh vaksinasi sebelumnya. ” (dokter. w. b. clarke, periset kanker inggris).
“ketika vaksin dinyatakan nyaman, keamanannya merupakan sebutan relatif yang tidak mampu dimaksud secara universal. ” (dokter. harris coulter, ahli vaksin internasional)
“kasus polio bertambah secara kilat semenjak vaksin dijalankan. pada tahun 1957 - 1958 kenaikan sebesar 50 persen , dan juga tahun 1958 - 1959 kenaikan jadi 80 persen. ” (dokter. bernard greenberg, dalam persidangan kongres as tahun 1962).
“sebelum vaksinasi besar besaran 50 tahun yang kemudian, di negeri itu (amerika) tidak ada wabah kanker, penyakit autoimun, dan juga permasalahan autisme. ” (neil z. miller, periset vaksin internasional).
“vaksin bertanggung jawab terhadap kenaikan jumlah kanak - kanak dan juga orang berusia yang hadapi kendala sistem imun dan juga ketentuan, hiperaktif, kelemahan energi ingat, asma, sindrom keletihan kronis, lupus, artritis reumatiod, sklerosis multiple, dan juga terlebih lagi epilepsi. terlebih lagi aids yang tidak sempat diketahui 2 dekade kemudian, jadi wabah di segala dunia dikala ini. ” (barbara loe fisher, presiden pusat data vaksin nasional amerika).
“tak masuk ide memikirkan kalau kamu dapat menyuntikkan nanah ke dalam badan anak kecil dan juga dengan proses tertentu hendak tingkatkan kesehatan. badan memiliki trik pertahanan tertentu yang bergantung pada vitalitas dikala itu. bila dalam keadaan bugat, badan hendak sanggup melawan seluruh peradangan, dan juga bila kondisinya lagi menyusut, tidak hendak sanggup. dan juga kamu tidak mampu mengganti kebugaran badan jadi lebih baik dengan memasukkan toksin whatever pula ke dalamnya. ” (dokter. william hay, dalam novel “immunisation: the reality behind the myth”).
dan juga masih banyak lagi komentar ilmuwan yang yang lain. dan juga nyatanya dalilnya di jerman para praktisi kedokteran, mulai dokter sampai perawat, menolak terdapatnya imunisasi campak. penolakan itu diterbitkan dalam “journal of the american medical association” (20 februari 1981) yang berisi suatu informasi dengan judul “rubella vaccine in suspectible hospital employees, poor physician participation”.
dalam informasi itu disebutkan kalau jumlah partisipan terendah dalam imunisasi campak terjalin di golongan praktisi kedokteran di jerman. perihal ini terjalin pada para ahli obstetrik, dan juga kandungan terendah lain terjalin pada para ahli pediatrik. kurang lebih 90 persen ahli obstetrik dan juga 66 persen parak pediatrik menolak suntikan vaksin rubella.
begitu isi informasi tersebut, kemudian jadi viral dan juga menemukan respon pro dan kontra dari bermacam pihak, baik warga awam ataupun para kedokteran.
baca pula: imunisasi campak dan juga rubella (mr) sebabkan kelumpuhan, ikuti asumsi dokter ini
sesungguhnya apa sih makna dari imuninasi itu?
bagi wikipedia berikut,
bahwa vaksin seorang diri apa?
bagi kamus besar bahasa indonesia. vaksin menggambarkan bibit penyakit yang sudah dilemahkan.
sampai dikala ini perihal tersebut masih jadi perdebatan. benar benar asal vaksinasi merupakan virus ataupun bibit penyakit, namun sudah dilemahkan dan juga diklaim para ilmuan virus tersebut dapat menaikkan imunitas terhadap penyakit.
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
niken dikabarkan sakit yang menimbulkan kelumpuhan sehabis menerima imunisasi rubella (mr) , benarkah penyebabnya karna vaksin?
semenjak kemarin, 12 agustus 2017, santer laporan soal anak lumpuh sehabis imunisasi campak dan juga rubella (mr). dalam berita yang ditayangkan oleh cnn indonesia, seseorang siswi smp di demak, jawa tengah, jatuh sakit sehabis diimunisasi campak dan juga rubella di sekolahnya.
siswi kelas i smp tersebut sudah satu minggu dirawat di rumah sakit karna tidak dapat jalur.
yuli suryaningsih, bunda kandung niken menarangkan putrinya menemukan imunisasi pada hari rabu, 2 agustus 2017. niken dikasih suntikan berbarengan ratusan siswa - siswi smpn 4 oleh regu dari dinas kesehatan demak.
bagi yuli, pasca imunisasi putrinya jadi kesusahan tidur karna sakit di penggalan pinggang sampai kaki. kondisinya setelah itu terus memburuk sampai kesimpulannya niken wajib menempuh rawat inap di rumah sakit nu demak.
" saat sebelum di imunisasi cocok berangkat sekolah hari itu sehat, tetapi sehabis imunisasi katanya dia pusing dan juga lemas sampai - sampai wajib dirawat di uks, " ucap yuli.
asumsi dokter
kepala pokja peristiwa ikutan pasca imunisasi (kipi) kabupaten demak, dokter rini spa tidak membantah terdapatnya siswi yang dirawat di rumah sakit sehabis imunisasi.
baca pula : " yang menakutkan itu bukan kanker, namun penyembuhannya " makoto kondo tentang kanker
tetapi, dia membantah kalau lumpuh yang dirasakan niken sehabis imunisasi mr merupakan dampak dari vaksin itu seorang diri.
" butuh diuruskan, sakitnya niken bukan karna imunisasi, kami sudah melaksanakan pengecekan dan juga hasilnya sakitnya karna aspek lain yang kebetulan timbul sehabis imunisasi, " cerah rini serupa dilansir oleh tribunnews. com.
dokter rini pula menarangkan benar terdapat peristiwa sampingan pasca imunisasi mr, mulai dari tubuh panas sampai kulit memerah, tetapi lumpuh tidaklah salahsatunya.
peristiwa ikutan pasca imunisasi (kipi) mr
vaksin mr sudah dinyatakan amat nyaman. dalam kabar diprediksi kipi dalam penyelenggaran imunisasi campak tahun 2016, tercatat dari 17, 133, 271 vaksin yang sudah dikasih, cuma terdapat 17 kabar anak sakit setelahnya.
itupun seluruh hasilnya melaporkan koinsiden, ataupun sakit yang terjalin cuma kebetulan sehabis imunisasi, dan juga ditemui pemicu asli penyakit yang dialami.
tetapi, buat mewaspadai kontraindikasinya, anak ataupun orang berusia yang hadapi permasalahan kesehatan ini tidak diperbolehkan menerima vaksin mr :
pribadi orang yang lagi dalam pengobatan kortikosteroid, imunosupresan dan juga radioterapi
bunda berbadan dua (perempuan yang berencana berbadan dua amat dianjurkan buat imunisasi mr)
leukemia, anemia berat dan juga kelainan darah lainnya
kelainan guna ginjal berat
decompensatio cordis
sehabis pemberian gamma globulin ataupun transfusi darah
riwayat alergi terhadap komponen vaksin (neomicyn)
tidak hanya itu, pemberian vaksin mr wajib ditunda bila penderita lagi hadapi demam, batuk - pilek, ataupun diare.
respon lokal yang mampu terjalin pasca imunisasi merupakan:
perih di posisi suntikan
bengkak di posisi suntikan
merah di posisi suntikan
respon sistemik:
demam (hari ke 5 dan juga 6 pasca imunisasi) sepanjang 5 hari (beri obat penurun panas dikala demam melebihi 38 derajat)
malaise (lemas dan juga terasa tidak bugat)
kulit bercak - bercak merah (hari ke 7 – 10 pasca imunisasi) sepanjang 2 – 4 hari
buat mengatasi reaksi - reaksi di atas, anak diwajibkan minum sesering bisa jadi dan juga menggunakan pakaian tipis. bila mencuat bercak - bercak merah, lekas mandi dan juga taburkan bedak.
jadi parents, tidak butuh takut lagi ya. jangan ragu buat membagikan vaksinasi pada buah hati kita. karna khasiatnya hendak jauh lebih besar dibanding respon yang dirasakan pasca imunisasi.
membagikan vaksin mr pada anak berarti kamu telah ikut melindungi kanak - kanak lain, pula para bunda berbadan dua dan juga janinnya yang amat rentan jadi korban virus campak dan juga rubella.
sebarkan informasi ini dan juga ayo proteksi generasi penerus kita!
( sumber: http:// www. wajibbaca. com/2017/08/bisnis-vaksin-benarkah-yang-disuntikkan. html )
( sumber: http:// www. wajibbaca. com/2017/08/imunisasi-campak-dan-rubella-mr. html )
