Syeikh ali jaber meluruskan sebagian uraian yang galat tentang tata trik penerapan ibadah qurban. dalam suatu peluang dia berceramah di mesjid ar - rahim, tower 165 esq, jakarta, tepatnya pada 03 oktober 2014 yang kemudian.
terdapat 3 perihal yang dia sorot ialah tentang jumlah qurban per - orang, memakan daging qurban dan juga pembayaran ongkos penyembelihan dengan kulit hewan qurban.
1. jumlah qurban
perkara kesatu yang dia luruskan merupakan tentang jumlah qurban. terdapat uraian yang tumbuh di warga, satu orang harus berkurban dengan satu ekor kambing. apabila dalam suatu keluarga terdapat 5 orang anak, hingga jadi genap 7 orang sampai - sampai harus berkurban dengan 1 ekor sapi (konversi dari 7 ekor kambing). bila tidak sanggup, hingga dapat berqurban dengan kambing dulu, misal tahun ini sanggup 1 ekor kambing atas nama istri, tahun depan atas nama anak, demikian seterusnya sampai segala anggota keluarga sudah dijatah per 1 ekor kambing.
" ini perihal galat! qurban berubah dengan aqiqah dan juga zakat fitrah yang dihitung perorang. qurban hitungannya perkeluarga bukan perorang. kala nabi ibrahim as bakal sembelih ismail, ditukar dengan 1 ekor kambing oleh allah swt, sementara itu ibrahim beserta 2 istri dan juga 2 anak harusnya 5 ekor. demikian pula nabi muhammad saw, berkurban dengan 2 kambing. pada kambing kesatu dia mengatakan bismillah atas nama muhammad dan juga keluarga muhammad. kemudian pada kambing kedua dia mengatakan atas namaku dan juga ummatku. sementara itu berapa jumlah istri dan juga anak dan umat dia? " kata syeikh ali menarangkan.
" kewajiban itu tidak lebih dari 1 ekor kambing. bila sanggup 1 sapi ataupun 1000 sapi silahkan, karna tidak terdapat larangan atas keahlian. semisal seseorang ayah dengan seseorang anak berqurban dengan 1 kambing, legal. dengan 1 sapi silahkan. seseorang ayah dengan 4 orang istri dan juga tiap - tiap 10 orang anak bakal berqurban, harus dengan 1 kambing aja buat 45 orang sekeluarga. bila sanggup 1000 kambing ataupun 1000 sapi, boleh, silahkan, " lanjut syeikh meningkatkan penjelasannya.
tentang nama - nama yang diucap dikala penyembelihan, syeikh ali berkata tidak terdapat kewajiban atas perihal tersebut. karna hakikatnya menyebut atas nama keluarga sudah mencakup segala anggota keluarga tercantum orang tua yang sudah wafat dunia.
" bismillah atas namaku dan juga keluarga. tidak butuh bawa nama - nama. atas namaku dan juga keluarga sudah tercantum orang tua yang wafat. terdapat sebagian ulama membolehkan, bahwa kita sanggup dan juga ingin spesial, kambing atas nama orang tua, tidak permasalahan. bahwa tidak sanggup, hingga 1 ekor sudah tercantum keluarga dan juga orang tua kita. ini merupakan salah satu sedekah yang bermanfaat untuk orang tua yang wafat di keluarga kita, " katanya.
2. makan daging qurban
perkara kedua yang dia sorot merupakan sunnah yang mulai lenyap ialah banyak yang tidak ingin makan dari hasil qurban. sebagian besar masyakarat tidak ingin memakan daging qurban dengan sebab mau disedekahkan seluruh buat fakir miskin.
" sementara itu ini merupakan sunnah rasul serupa dalam aqiqah. rasululullah membagi qurban jadi 3, kesatu dihadiahkan kepada orang kaya buat silaturrahim, kedua disedekahkan buat orang miskin, dan juga yang ketiga buat diri seorang diri. terlebih lagi rasulullah saw saat sebelum shalat ied berpuasa, kemudian membatalkannya seusai shalat dari hasil sembelihan hewan qurban, " kata syeikh ali.
dia menekankan kalau daging qurban yang mau disedekahkan seluruh tidak permasalahan, tetapi mengajak jamaah supaya sesekali menghidupkan sunnah rasul dengan memakan daging qurban.
3. pembayaran dengan kulit dan juga kepala
perkara ketiga yang dia sorot merupakan maraknya pembayaran ongkos penyembelihan hewan qurban dengan kulit dan juga kepala, sementara itu tidak dibenarkan.
" tidak boleh pembayaran hasil sembelihan dari kulitnya. banyak tukang sembelih tiba, kala kita tawarkan buat sembelih dan juga tanya berapa, ndak papa kasi saja kulitnya sama kepalanya. jangan kamu sepakat dan juga terima, " kata dia menegaskan.
" qurban itu lillahi taala bukan jual beli. bahwa sudah dijual berarti bukan qurban karna tidak lillahi taala, " tambahnya.
dia membagikan jalur keluar dengan terlebih dulu menarangkan akad dini dengan tukang sembelih paling utama berapa ongkos ataupun pengeluaran yang dimohon. sebaliknya kulit dan juga kepala dapat dikasih bagaikan hadiah.
" ijab kabul. tentukan, misal ongkos sembelihan 50 ribu. bila sepakat, tuntas! bila seusai penyembelihan kita bagikan ongkosnya dan juga tambahkan kulit dan juga kepala bagaikan hadiah, tidak permasalahan. namun bukan buat bayar sembelihan. jadi wajib dibedakan, " kata dia.
dia pula menegaskan kalau amalan ibadah qurban dapat tidak diterima allah, bila sebagian dari hasil sembelihan diperuntukan pembayaran ataupun ongkos.
syeikh ali saleh muhammad ali jaber, merupakan salah seseorang imam di mesjid nabawi, madinah. dia menuntaskan 30 juz hafalan al - quran pada umur 11 tahun di madinah. sebagian besar masa kecilnya dihabiskan dengan mengaji kepada para syeikh di mesjid nabawi.
wallahu alam bish showab. berikut video ceramah syeikh ali jaber.
( sumber: http:// www. d- viralz. com/2017/08/inilah-3-hal-pemahaman-yang-keliru. html )
terdapat 3 perihal yang dia sorot ialah tentang jumlah qurban per - orang, memakan daging qurban dan juga pembayaran ongkos penyembelihan dengan kulit hewan qurban.
1. jumlah qurban
perkara kesatu yang dia luruskan merupakan tentang jumlah qurban. terdapat uraian yang tumbuh di warga, satu orang harus berkurban dengan satu ekor kambing. apabila dalam suatu keluarga terdapat 5 orang anak, hingga jadi genap 7 orang sampai - sampai harus berkurban dengan 1 ekor sapi (konversi dari 7 ekor kambing). bila tidak sanggup, hingga dapat berqurban dengan kambing dulu, misal tahun ini sanggup 1 ekor kambing atas nama istri, tahun depan atas nama anak, demikian seterusnya sampai segala anggota keluarga sudah dijatah per 1 ekor kambing.
" ini perihal galat! qurban berubah dengan aqiqah dan juga zakat fitrah yang dihitung perorang. qurban hitungannya perkeluarga bukan perorang. kala nabi ibrahim as bakal sembelih ismail, ditukar dengan 1 ekor kambing oleh allah swt, sementara itu ibrahim beserta 2 istri dan juga 2 anak harusnya 5 ekor. demikian pula nabi muhammad saw, berkurban dengan 2 kambing. pada kambing kesatu dia mengatakan bismillah atas nama muhammad dan juga keluarga muhammad. kemudian pada kambing kedua dia mengatakan atas namaku dan juga ummatku. sementara itu berapa jumlah istri dan juga anak dan umat dia? " kata syeikh ali menarangkan.
" kewajiban itu tidak lebih dari 1 ekor kambing. bila sanggup 1 sapi ataupun 1000 sapi silahkan, karna tidak terdapat larangan atas keahlian. semisal seseorang ayah dengan seseorang anak berqurban dengan 1 kambing, legal. dengan 1 sapi silahkan. seseorang ayah dengan 4 orang istri dan juga tiap - tiap 10 orang anak bakal berqurban, harus dengan 1 kambing aja buat 45 orang sekeluarga. bila sanggup 1000 kambing ataupun 1000 sapi, boleh, silahkan, " lanjut syeikh meningkatkan penjelasannya.
tentang nama - nama yang diucap dikala penyembelihan, syeikh ali berkata tidak terdapat kewajiban atas perihal tersebut. karna hakikatnya menyebut atas nama keluarga sudah mencakup segala anggota keluarga tercantum orang tua yang sudah wafat dunia.
" bismillah atas namaku dan juga keluarga. tidak butuh bawa nama - nama. atas namaku dan juga keluarga sudah tercantum orang tua yang wafat. terdapat sebagian ulama membolehkan, bahwa kita sanggup dan juga ingin spesial, kambing atas nama orang tua, tidak permasalahan. bahwa tidak sanggup, hingga 1 ekor sudah tercantum keluarga dan juga orang tua kita. ini merupakan salah satu sedekah yang bermanfaat untuk orang tua yang wafat di keluarga kita, " katanya.
2. makan daging qurban
perkara kedua yang dia sorot merupakan sunnah yang mulai lenyap ialah banyak yang tidak ingin makan dari hasil qurban. sebagian besar masyakarat tidak ingin memakan daging qurban dengan sebab mau disedekahkan seluruh buat fakir miskin.
" sementara itu ini merupakan sunnah rasul serupa dalam aqiqah. rasululullah membagi qurban jadi 3, kesatu dihadiahkan kepada orang kaya buat silaturrahim, kedua disedekahkan buat orang miskin, dan juga yang ketiga buat diri seorang diri. terlebih lagi rasulullah saw saat sebelum shalat ied berpuasa, kemudian membatalkannya seusai shalat dari hasil sembelihan hewan qurban, " kata syeikh ali.
dia menekankan kalau daging qurban yang mau disedekahkan seluruh tidak permasalahan, tetapi mengajak jamaah supaya sesekali menghidupkan sunnah rasul dengan memakan daging qurban.
3. pembayaran dengan kulit dan juga kepala
perkara ketiga yang dia sorot merupakan maraknya pembayaran ongkos penyembelihan hewan qurban dengan kulit dan juga kepala, sementara itu tidak dibenarkan.
" tidak boleh pembayaran hasil sembelihan dari kulitnya. banyak tukang sembelih tiba, kala kita tawarkan buat sembelih dan juga tanya berapa, ndak papa kasi saja kulitnya sama kepalanya. jangan kamu sepakat dan juga terima, " kata dia menegaskan.
" qurban itu lillahi taala bukan jual beli. bahwa sudah dijual berarti bukan qurban karna tidak lillahi taala, " tambahnya.
dia membagikan jalur keluar dengan terlebih dulu menarangkan akad dini dengan tukang sembelih paling utama berapa ongkos ataupun pengeluaran yang dimohon. sebaliknya kulit dan juga kepala dapat dikasih bagaikan hadiah.
" ijab kabul. tentukan, misal ongkos sembelihan 50 ribu. bila sepakat, tuntas! bila seusai penyembelihan kita bagikan ongkosnya dan juga tambahkan kulit dan juga kepala bagaikan hadiah, tidak permasalahan. namun bukan buat bayar sembelihan. jadi wajib dibedakan, " kata dia.
dia pula menegaskan kalau amalan ibadah qurban dapat tidak diterima allah, bila sebagian dari hasil sembelihan diperuntukan pembayaran ataupun ongkos.
syeikh ali saleh muhammad ali jaber, merupakan salah seseorang imam di mesjid nabawi, madinah. dia menuntaskan 30 juz hafalan al - quran pada umur 11 tahun di madinah. sebagian besar masa kecilnya dihabiskan dengan mengaji kepada para syeikh di mesjid nabawi.
wallahu alam bish showab. berikut video ceramah syeikh ali jaber.
( sumber: http:// www. d- viralz. com/2017/08/inilah-3-hal-pemahaman-yang-keliru. html )
